Al Qur’an merupakan wahyu yang diberikan Allah kepada Nabi Muhammad untuk disampaikan kepada umat islam dan dijadikan sebagai pedoman hidup. Membacanya, memahami maknanya dan menjalankan ajaran yag terdapat didalamnya adalah salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah dan bgaimana cara menjalankan hidup yang baik dan benar. Banyak sekali manfaat yang akan didapatkan ketika melakukan badah membacaa Al Qur’an . Diantaranya dengan membaca Al Qur’an akan menjadi salah satu cara mendapatkan syafaat di yaumul hisab. Hal ini dijelaskan dalam hadis riwayat muslim yang artinya:
Dari Abu Amamah ra, aku mendengar bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat.” (HR. Muslim)
Untuk mendapatkan manfaat membaca Al Qur’an, kita tidak hanya paham bagaimana cara membacanya, apa maknanya, namun kita harus mengerti bagaimana adab memba Al Qur’an. Karena tidak boleh sembarangan menyentuh atau membaca Al Qur’an. Kita harus dalam keadaan suci terlebih dahulu, entah itu suci dari hadas besar ataupun hadas kecil. Berikut beberapa adab yang harus dilakukan sebelum membaca Al Qur’an:
Wudhu Terlebih Dahulu

Ketika hendak membaca Al Qur’an, hal yang pertama kali yang harus dilakukan ialah berwudu atau mensucikan diri. Karena Al Qur’an merupakan kitab suci yang sanagt dijaga kesuciannya.
Membacanya Menghadap Kiblat
Adab membaca Al Qur’an selanjutnya ialah dengan membacanya menghadap kiblat. Sama halnya dengan sholat, membaca Al Qur’an adalah ibadah maka ketika beribadah kita sebagai umat islam harus menghadap kiblat.
Membaca Ta’awuzd
Membaca ta’awuzd juga merupakan adab membaca Al Qur’an, karena dengan membaca ta’awuzd terlebih dahulu sebelum membaca ayat-ayat Al Qur’an merupkan bentuk perlindungan diri dari godaan setan yang terkutuk. Hal ini dijelaskan dalam Qur’an surah An Nahl ayat 98 yang artinya:
“Jadi ketika seseorang membaca Al-Qur’an, [pertama] berlindung kepada Allah dari Setan, diusir [dari rahmat-Nya].” (Q.S. An-Nahl: 98)
dengan membaca ta’awuzd akan menambah konsentrasi dan menikmati lantunan ayat-ayat yang terucapkan. Meski hukumnya sunah namun membaca ta’awuzd adalah hal yang sanat penting untuk menambah kekhusu’an beribadah.

Membacanya Dengan Benar
Membaca Al Qur’an dengan benar juga merupakan bentuk adab membaca Al Qur’an yang sangat dianjurkan. Untuk membaca Al Qur’an, kamu harus mempelajari terlebih dahulu tajwid dan ketentuan-ketentuan cara bacanya, sebab jika satu lafaz saja salah bacaannya maka maknanya pun akan berbeda. Jadi sangat penting untuk mempelajari tata cara membacanya.
Memegang Al Qur’an Dengan Tangan Kanan
Adab membaca Al Qur’an selanjutnya ialah memegang Al Qur’an dengan tangan kanan, karena hal tersebut merupakan sunnah yang dilakukan Rasulullah. Beliau selalu menggunakan tangan kananya dalam melakukan pekerjaan baik ( hasan ) misalnya membaca Al Qur’an dan menggunakan tangan kirinya untuk melakukan perbuatan yang lain, misalnya seperti membersihkan dubur.
Menutupnya Dengan Do’a

Adab membaca Al Qur’an yang terakhir ialah menutupnya dengan do’a. Do’a yang biasanya dilantunkan ialah “Shadaqallahul ‘adziim wa balagha rasuuluhul kariim wa nahnu ‘alaa dzaalika minasy syaahidin”
Yang artinya adalah, “Maha benar Allah Yang Maha Agung dan Rasulnya yang mulia telah menyampaikan dan kami atas hal itu termasuk orang-orang yang bersaksi.”
Demikian adab dalam membaca Al Qur’an, semoga bermanfaat!